Selasa, 21 September 2010

klappermelk met suiker, dinyayiin apa diminum??

Aahay... entah kenapa sekarang ini lirik itu selalu muncul di otak saya dang selalu saja secara nggak sengaja saya nyanyikan. walaupun ya... cunderung bergumam sih hehehe...

jadi awalnya ada seorang kawan yang memberi saya link lagu ini beberapa waktu kebelakang, nah karena komputer ini kantor nggak ada speaker maupun head-set nya jadi weh saya nggak jadi dengerin... nah baru beberapa saat yang lalu saya iseng2 nyari dan.. tarrraaaa... sebuah lagu berbahasa belanda itu hadir di pemutar musik digital saya.. ahay...

Mendengarkan lagu ini membuat saya merasa kembali pada pelajaran les bahasa belanda yang belum saya tamatkan itu (huhuuu jadi kangen temen2 di YBM.. mereka udah belajar apa ya?)
Kata-kata yang sangat sederhana dan familiar serta grammar yang nggak susah-susah amat membuat lagu ini jadi mudah dimengerti..

Oh iya buat yang belum tapi... Klappermelk itu artinya air santan (hmm entah air kelapa? tapi kalo saya mah air santai soalnya kan "melk" = susu) nah kalau suiker itu artinya gula... Jadi weh judul si lagu ini kan Klappermelk met suiker.. berarti santan sama gula.. (apa rasanya ya?). Nah penasaran kan gimana "lezatnya" lagu ini... ini dia liriknya... mari bernyayi...
Op Ambon woont een meisje waar iedereen van zingt
Omdat ze heel erg mooi is en ook om wat ze drinkt
Reeds toen ze nog geen drie was en mama vroeg aan haar
"Wat wil jij nu eens drinken?", had zij haar antwoord klaar

refr.:
Ik wil klappermelk met suiker
Want iets anders lust ik niet
Ik wil klappermelk met suiker
Want iets anders lust ik niet
Ik wil geen appelsap of limonade
Thee en koffie laat ik staan
En chocolademelk of orangeade
Smaken mij als levertraan
Ik wil klappermelk met suiker
Want iets anders lust ik niet

En dat is zo gebleven. Ze is nu achttien jaar
Een jongen is gekomen en hij houdt veel van haar
Maar als hij met haar uitgaat, is hij niet erg content
Steeds als hij om een kus vraagt, zegt zij op dat moment

refr.(2x)...
(di-copy dari : musicform.nl)

Lagu ini di nyanyiin sama Wieteke van Dort, seorang indo kelahiran Surabaya tahun 1943 (nggak tua-tua amat ya! awalnya saya kira dia dari jaman jauh sebelum kemerdekaan loh). Nah si Tante Wieteke ini (hmm sebenernya cocok di panggil Oma siih tapi biar asik kita panggil tante aja!) punya nama asli Louisa Johanna Theodora van Dort. Sejujurnya saya nggak tau juga sih kenapa akhirnya dia punya nama " Wieteke". Nah, di Belanda sono dia punya acara namanya The Late Lien Show yang katanya acara tentang kultur-kultur di Indonesia gitu.. wuuuih mantaap! Di acara ini si tante dikenal sebagai tante Lien-nya loooh. Selain jadi presenter tante yang satu ini ternyata emang penyayi looh terbukti dia udah punya banyak banget lagu. Kerennya adalah : sebagian besar dari lagunya tentang indonesia atau seenggaknya nyangkut-nyangkut Indonesia lah.


Selain lagu yang menghilangkan dahaga ini si Tante Wieteke ini juga punya beberapa lagu yang menggugah selera seperti "Tahoe Telor" dan "Geef mij maar nasi goreng". Selain itu si tante ini punya lagu-lagu yang indonesia banget macamnya "Ajo Tidoer" dan "Hallo Bandoeng". Waaah menarik ya... nah buat tau lagu-lagunya (seenggaknya liriknya) bisa langsung cek ke TKP di musicfrom.nl nah dari situ tinggal cari aja nama "Wieteke van Dort" hehehee... selamat bernyayi sambil menyantap hehehe ahaaay!

Tot Zein!